Beberapa tahun belakangan ini, restoran yang menyajikan Sushi  makin berjamur di Jakarta. Penyukanya pun tidak sedikit. Di jam-jam  makan, antrean pengunjung sudah memanjang di beberapa gerai sushi  terkemuka. Di Jakarta, kita bisa saja menemukan restoran sushi di mal  yang kesannya cukup santai dan kita pun memakannya dengan santai.  Padahal ada beberapa aturan yang seharusnya berlaku saat menyantap  makanan dari negeri asalnya. Mau tahu?
Mengucapkan  "Itadaki masu!"
Kalimat itadaki masu (itada ki mas) sama seperti  mengucapkan, "Makanannya terlihat enak!" atau, "Selamat makan!". Jika di  sekitar Anda ada orang Jepang, dan Anda mengatakan kalimat ini sebelum  makan sushi, maka mereka akan sangat menghargai Anda.
Jangan  menuang minuman sendiri
Biasanya, orang Jepang akan mengkonsumsi  makanan Jepang sambil ditemani minuman Kirin, Asahi, atau Sapporo. Untuk  hal yang satu ini, mereka sangat mengagungkan kebersamaan dan saling  berbagi. Jika Anda mengambil botol minuman, pastikan Anda mengisi gelas  orang-orang lain yang ada di meja, tapi jangan mengisi gelas Anda. Orang  lain yang memerhatikan Anda pasti akan langsung mengambil inisiatif  untuk mengisi gelas Anda.  
Pesan omakase
Seberapa  besar pun pengetahuan Anda akan sushi, sang koki pasti tahu lebih  banyak. Sang koki lebih tahu apa yang segar dan enak untuk disantap.  Omakase adalah salah satu cara pemesanan menu makanan. Artinya, Anda  menyerahkan kepada si koki untuk menu yang akan Anda santap. Tak hanya  ini akan memastikan Anda mendapat bahan tersegar, Anda sekaligus membuat  si koki merasa senang dan bangga. Tapi siap-siap mendapat pilihan sushi  yang isinya tidak biasa, ya.
Sumber : NAD -  female.kompas.com
Lihat juga:
Dim  Sum
Hanamasa
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar